Teknik Inductrack memiliki kemampuan membawa beban yang berhubungan
dengan kecepatan kendaraan, karena ia tergantung kepada arus yang diinduksi
pada sekumpulan elektromagnetik pasif oleh magnet permanen. Dalam contoh,
magnet permanen berada di gerbong; secara horizontal untuk menciptakan daya
angkat, dan secara vertikal untuk memberikan kestabilan. Sekumpulan kabel putar
berada di rel. Magnet dan gerbong tidak membutuhkan tenaga, kecuali untuk
pergerakan gerbong. Inductrack pada awalnya dikembangkan sebagai motor magnetik
dan penopang untuk “flywheel” untuk menyimpan tenaga. Dengan sedikit perubahan,
penopang ini diluruskan menjadi jalur lurus. Teknik ini ditemukan oleh
fisikawan William Post. Untuk penstabilan, inductrack menggunakan Array
Halbach, yaitu pengaturan dari magnet permanen yang menstabilisasikan putaran
kabel yang bergerak tanpa penstabilan elektronik.
Kereta Maglev ini mengambang sekitar 10 mm di
atas rel, bahkan kadang ada yang sampai 20 mm. Dorongan ke depan dilakukan
melalui interaksi antara rel magnetik dengan mesin induksi yang juga
menghasilkan medan magnetik di dalam kereta. Pada saat kereta api dilevitasi,
daya listrik diberikan ke kumparan di dalam dinding jalur pemandu untuk
membentuk suatu sistem unik medan magnet yang menarik dan mendorong kereta
sepanjang jalur pemandu. Arus listrik yang diberikan ke kumparan pada dinding
jalur pemandu secara berganti-ganti mengubah polaritas kumparan magnet.
Perubahan polaritas ini menyebabkan medan magnetik di depan kereta menarik
kereta ke depan, sementara medan magnet di belakang kereta menambahkan gaya
dorong ke depan. Kereta maglev mengambang di atas suatu lapisan udara sehingga
menghilangkan gesekan. Tidak adanya gesekan serta rancangan aerodinamis kereta
membuat kereta ini dapat mencapai kecepatan lebih dari 500 kilometer per jam.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar